Sabtu, 04 Oktober 2014

TULISLAH JUDUL


Kata-kata terbang ke semua arah
Bukalah gerbang muara makna
Pada puri jati diri hati nan suci

Tangisan sendu senyuman
Pujian juga kutukan

Anggur duka ataukah benih suka

Kata-kata bertaburan;
Pisau menyakiti pisau melindungi

Burung-burung di langit ungu
Burung-burung di laut biru

Kecipak-kecipak khayalan
Kata-kata kata-kata kata-kata

Penindasan : tangisan; kata-kata makian
Uluran tangan : pelukan; puja-puji kepada tuan

Kata-kata
Cintaku terbang seluruh arah
Dinding tak mampu mencegatnya
Peluru tak lukai ruhnya

Gelas pembangunan tak pernah utuh
ia retak di mana-mana
ia bocor di mana-mana
Bilas berjama’ah; bersama-sama

Kekayaan alam lautan
Kekayaan alam daratan
Kekayaan alam ibu pertiwi
Gilas berjama’ah; libas bersama

Haha haha …
Dan kepada tawa
Kata-kata menjelma kesedihan
Kemelaratan, kelaparan, putus asa, kerentaan
Kejahatan, kekejian, kebencian
kata-kata kandas dalam nestapa

Di sudut berseberangan
Kata-kata  ialah kebahagian
Kata-kata pohon kejujuran
Pujian, doa, kemesraan, ketulusan,
Kebaikan, kasih sayang, kemuliaan

Pisauku terbang di langit ungu
Jutaan burung menatap tajam pada engkau

Tanah pijak ataukah kuburan
Di dalam apa hidup engkau berikan

Kepalsuan memilin harapan
Bagi yang lemah mengharap kekuatan
Kepada si miskin angankan senyuman

Kepada apa hidup kau hadirkan
Anggur duka ataukah benih suka
Kau pilihkan kau hidupkan

Doa-doa tak terkatakan
Kata-kata tak cukup mewakilkan
Hingga puisi berputik kesedihan;
Menjelmakan lekuk tangisan

Dan tubuh-tubuh yang telanjang
Luka sekujurnya, lebam seluruhnya
tenggelam dalam airmata kedukaan
Namun cinta dan kasih sayang mereka
Mengaliri lautan hingga sungai
tak akan terkeringkan

Sekayu, 2 Juni 2013